Perempuan Adalah Garda Depan Di Semua Sektor

Saya pernah berasa di posisi "berperang" dengan imun sendiri. Bagaimana tidak, tiap hari saya melayani pasien dengan bermacam - macam keluhan, ada yg ringan sampai berat, ada juga yang akut sampai penyakit kronis. Ya, karena saya bekerja sebagai staff rekam medis & administrasi di salah satu Faskes 1 di Solo. Apa yang saya lihat dan lakukan tiap hari di Klinik itu menjadikan sebuah pelajaran, bahwa Kesehatan itu sudah bukan pilihan lagi. Tp lebih tepatnya, Kesehatan adalah kebutuhan yang memang harus dipilih dengan segala aturan dan ketentuan yang berlaku.  

Dan kebetulan intensitas ngobrol dengan pasien lumayan sering, di sela – sela nunggu rujukan yang baru diproses, di sela2 nunggu obat yang baru diracik, gak jarang pasien sering curhat dengan segala keluhannya. Apalagi saya ini tingkat keponya tinggi sekali, kadang berasa wawancara serius tapi santai. Ya semua itu biar bisa jadi warning buat diri sendiri. Tapi juga tidak melupakan batas privasi pasien tentunya.

Terlebih lagi sejak awal pandemi saya selalu konsumsi vitamin C dosis tinggi, Vit E & Zink untuk daya tahan agar kuat menghadapi virus yang tak terlihat. Dan virus pun juga sifatnya “ Datang tak dijemput, pulang pun tak pamit “ 😂

Kalau saya merasa ada gejala Flu, langsung minum Vit C yg dosis 500mg, Alhamdulillahnya besoknya gak jadi Flu. Eh, beberapa hari kemudian ada tanda-tanda gejala Flu, minum lagi paket Vitamin C nya, dan kemudian gak jadi Flu. Jadi berasa "berperang" dengan imun kan rasanya.... 😁

Di tempat kerja saya ada 4 tenaga kesehatan penunjang, yang shift pagi 2 orang dan malam juga 2 orang, perempuan semua. Kita semua berjibaku untuk melawan virus yg tak terlihat ini dengan versi masing-masing. Ada yang menanggapi dengan serius, bahkan terlalu over protektiv. Ada juga yang biasa, seperti saya sendiri contohnya... 😁

Maksud biasa disini bukan berarti tidak patuh prokes, ya...bukan itu... Tp lebih ke tidak takut tapi juga tidak lengah. Mindset itu sudah tertanam sejak dulu, bahwa untuk menghadapi sesuatu yang dianggap bahaya, saya mencoba memberi sinyal pada otak kalau semua akan baik - baik saja. Tapi ikhtiar juga tidak ketinggalan dong ya...... Bagaimana pun Ikhtiar itu wajib, lalu berdoa dan bertawakal... Ini berlaku untuk semua yang kita hadapi ..😍

Kembali lagi pada Tema kali ini, " Perempuan Adalah Garda Depan Di Semua Sektor "

Di tempat kerja saya mayoritas perempuan, di sebuah komunitas mayoritas juga perempuan, dan pengajian di lingkungan masjid tempat saya tinggal mayoritas juga perempuan. Jadi tidak salah kan kalau Perempuan disebut sebagai Garda Terdepan di semua sektor. Andil perempuan dalam kehidupan sosial juga sangatlah besar, seperti memastikan kondisi kesehatan keluarganya, keuangan, pendidikan anak - anak, hingga membawa perubahan sosial terkait peningkatan pengetahuan dan kedisiplinan pada lingkungan di sekitarnya. Jadi pantas lah ya kalau Surga di bawah telapak kaki Ibu. Selalu salut dan mengapresiasi peran seorang perempuan dalam memegang peran ganda. 

Di tengah keterbatasan seorang perempuan, khususnya seorang Ibu, selalu memastikan sektor domestik berjalan lancar. Padahal di sisi lain, sektor publik juga sudah antri untuk diperhatikan. Nah, saking sibuknya aktifitas seperti mengurus urusan domestik dan publik, perempuan sering kali melupakan upaya untuk menjaga kesehatan dan kestabilan emosi.

Berikut tips versi saya untuk menjaga kesehatan jiwa dan raga agar senantiasa sehat.

1. Mengkonsumsi Menu Gizi Berimbang.    

Tentu kita semua udah paham ya menu yang dulu kita kenal sebagai Menu 4 Sehat 5 Sempurna. Terkadang orang terlalu berlebihan mengkonsumsi karbohidrat atau protein, lalu melupakan buah dan sayuran yang notabene tubuh kita memerlukan tinggi serat. Untuk menunjang gizi seimbang ini, saya membuat catatan untuk menu masakan tiap harinya. Karena buat saya, menu sehat itu tidak harus mahal, tapi seimbang. Dan masa pandemi ini saya lebIh suka menanam segala sayur yang bisa dimanfaatkan keluarga dan lingkungan. Ada Daun Kelor, Daun Pandan, cabe, bayam dan daun suruh. Jadi kalau mau masak tinggal petik, ketahanan pangan pun terjamin.

2. Berolahraga. 

Dari dulu saya selalu meluangkan waktu untuk olahraga, minimal 30 menit/hari. Ntah itu bersepeda waktu belanja, jalan kaki ke sawah dekat kompĺek, yang penting tubuh ini gerak Sehingga menurunkan resiko gangguan kesehatan. Sebelum pandemi saya rajin sekali fitnes, setelah pandemi jadi parno karena alat nya dipakai secara bergantian. Dan keringat para pengunjung lain juga pada nempel gitu...

Jadi untuk olahraga lebih suka yang bisa dikerjakan di rumah atau kalau pun harus outdoor gak suka yang berkerumun banyak orang.

3. Menjaga kesehatan jiwa

Nah ini sangat penting ya dalam menjaga kestabilan kesehatan jiwa. Kita punya versi masing-masing bagaimana agar bahagia itu tercapai. Karena Jiwa dan Raga berhak untuk bahagia. Dan yang tahu kadar kebahagiaan itu ya kita sendiri. Kalau versi saya pribadi, dengan Me Time bisa sedikit mengurangi beban pikiran, kadang ya hang out bareng teman, makan dan ngobrol di suatu tempat, jalan – jalan di pematang sawah, dan kalau pas musim pancaroba dari penghujan ke musim kemarau saya dan teman² hobinya rafting. Berhubung di Solo belum ada sungai yang layak untuk rafting, jadi raftingnya harus keluar dari “ Zona Nyaman “

4. Memasak

5. Memeriksa Kesehatan secara rutin.

Biasanya yg rutin saya lakukan adalah cek tekanan darah. Karena kalau tekanan darah yang dibilang normal, buat saya malah pusing. Tekanan darah normal buatku adalah 90/80. Kalau 100/80 saya malah merasa pusing.

6.   Mendaftarkan keluarga di Asuransi.

Nah ini ada Asuransi Kesehatan Rawat Jalan, yaitu Asuransi Astra. Garda Oto adalah Asuransi Astra yang sudah terdaftar dan diawasi OJK ( Otoritas Jasa Keuangan ). Salah satu produk asuransinya adalah Asuransi Astra Garda Healthtech, yang bekerjasama dengan aplikasi Halodoc. Jadi kita bisa mendapatkan pelayanan kesehatan secara online.

Garda Healthtech adalah asuransi rawat jalan cashless yang dibutuhkan oleh keluarga saya. Kalau rawat inap, saya percayakan pada BPJS. Rawat jalan ini yang kadang sulit mendapatkan pelayanan terbaik, padahal paling sering diakses ya rawat jalan ini kan. Makanya, pilihan yang tepat bagi saya saat membeli asuransi kesehatan rawat jalan Garda Healthtech ini.

Keunggulan Garda Healthtech :

✔️ Proses mudah

✔️ Harga terjangkau

✔️ Cashless

✔️ Pilihan paket beragam

Cara Membeli Asuransi Garda Healthtech :

1. Kunjungi website https://www.gardaoto.com/garda-healthtech/product-info2. Klik button Beli Sekarang.

2. Isi informasi data diri

3. PIlih paket perlindungan

- Pilih paket Garda Healthtech sesuai kebutuhan

- Pilih paket Fit, Classy atau Ultima

4. Pilih pembayaran

Ada beberapa pilihan pembayaran, mulai dari AstraPay, Kartu Kredit, Bank Transfer dan ATM Bersama. 

5. Polis sudah aktif

Gimana, mudah kan... Yuk beli Asuransi di Garda Healthtech. Keluarga Nyaman, Keluarga Tenang, Keluarga Sehat.